KALPATARA.ID – Selain batik, angklung, keris dan gamelan, empat panganan lokal khas Indonesia telah tercatat dalam warisan budaya tak benda UNESCO. Keempat makanan tersebut adalah rendang (2014), tempe, nasi goreng dan lumpia (2014).
UNESCO sebagai badan dunia di bidang pendidikan, ilmu pengetahuan dan kebudayaan memiliki sistem yang tak sembarangan dalam melakukan penilaian dan penetapan sebuah tradisi menjadi warisan budaya dunia.
UNESCO melakukan kajian mendalam terhadap berbagai dokumen yang diterima melalui foto-foto, data akademis, video, dukungan komunitas adat dan premerintah.
Rendang merupakan pangan khas sumatra barat yang telah mahsyur cita rasa nikmatnya hingga ke luar negeri. Sejak tahun 2013 Indonesia telah mendaftarkan rendang sebagai warisan budaya tak benda kepada UNESCO. Tak hanya itu rendang juga dinobatkan sebagai makanan terenak di dunia oleh CNN pada tahun 2021.
Rendang berasal dari kata marandang yang artinya membuat masakan yang terus menerus diaduk hingga habis airnya. Rendang adalah olahan daging sapi yang dimasak dengan bumbu tradisional khas indonesia yang kaya akan rempah-rempah. Prosesnya membutuhkan waktu sekitar 6-7 jam diatas tungku untuk sati kilogram daging.
Selain rendang ada tempe dan nasi goreng. Keduanya adalah makanan khas indonesia yang telah menjadi resep tradisi turun-temurun nenek moyang.
CNN juga mentasbihkan nasi goreng sebagai makanan terenak no. 2 di dunia dan masuk dalam daftar Warisan Budaya Tak Benda UNESCO dari Indonesia.
Secara umum nasi goreng adalah nasi yang dimasak ulang dengan bumbu yang terdiri dari bawang merah, bawang putih dan kecap manis. Seiring waktu nasi goreng mengalami berbagai penyempurnaan dengan tambahan berbagai pelengkap seperti ayam dan telur.
Tempe adalah pangan lokal khas indonesia bergizi tinggi yang sederhana terbuat dari kacang kedelai yang difermentasi. Tempe berarti putih. Ini karena warna tempe yang berwarna putih bersih setelah jadi tempe. Proses pembuatan tempe tak sulit namun membutuhkan ketelatenan dan kebersihan jika tidak tempe tidak akan jadi.
Secara singkat proses pembuatan tempe dimulai dengan pemilihan kacang kedelai berkualitas baik dicuci hingga bersih lalu direndam, setelah terjadi pengelupasan kacang kedelai direbus. Kemudian diberi ragi dan ditutup rapat. Suhu ruangan tidak boleh terlalu lembab karena akamn merusak tempe dan tidak boleh terlalu panas karena akan membuat kacang kedelai mudah busuk. Dalam suhu ruangan normal tempe akan jadi setelah 2 hari.
Pangan lokal yang ke empat adalah Lumpia. Kudapan khas kota Semarang ini juga masuk kedalam daftar WBTB UNESCO dari Indonesia sejak tahun 2014. Lumpia berasal dari sayur-sayuran dan daging yang dibalut kulit yang renyah. Lumpia memiliki kisah sejarah yang menarik tentang bersatunya perempuan jawa dengan pemuda Tiong hoa yang sama-sama memilki resep rahasia hingga lahirlah lumpia sebagai perkawinan cinta.***